Puisi Guido Alvin "Serangkaian Syair Kosong"
SYAIR MALAM
Ingatlah
tentang kisah kita ini
Yang
kau kenangkan dalam setiap helaan nafasmu
Lalu
kau baringkan bersama sajak, yang ku tuang dalam angan
Dan
kau resapi secara mendalam
hingga
kata itu, hampir melompat keluar dari mimpi indahmu malam ini
entahkah
ini khayalan atau sekedar hasrat
hingga
ku tulis sajak ini
untuk
kata yang perna mati
yang
tertuang dalam gelas hampa
dalam
angan
untuk
selembar syair malam
September
GELAS
KOSONG
Ku teguk lagi
Setetes demi setetes
Mengalir secara perlahan
Menembusi setiap titik kata demi kalimat
Tak ada lagi yang bisa dipilih
Tak ada lagi yang bisa dicerna
Gelas ini telah kosong dan hampir pecah
Oleh teriakan minta tolong penjaga gereja.
Guido Alvin, tinggal di Maumere-Flores, NTT
Komentar
Posting Komentar